Semalam aku merasa semesta seolah tenang sunyi dan jeda. Aku tidak menyadari bahwa akan ada fenomena gerhana bulan total. Ramainya di pemberitaan adalah blood moon yang aku baca dari kompas.com dimulai pukul 22.30 wib.
![]() |
Cahaya bulan sebelum gerhana tadi malam |
"Ibu... Mau maem mie, boleh?"
Tanpa banyak balasan bicara, ibuku menuju tempat dimana sekardus mie instan yang diberikan oleh rekan kerja bapak disimpan. Kemudian dengan cahaya lampu yang redup dini hari itu, satu per satu sumbu kompor ibu nyalakan dengan api yang membakar sebatang lidi secara perlahan. Kutemani ibu di dapur sederhana kala itu, dan semangkuk mie instan menjadi bekalku menuju alam mimpi. Dan kuingat malam itu adalah malam pergantian tahun entah tahun berapa.
Suatu siang di depan teller bank daerah. Aku sedang duduk mengantri buku tabungan selesai dicetak. Transkasi setor tunai hari itu untuk menyelamatkan alokasi sertifikasi yang memang aku lebih tenang jika di pindah rekening. Tak seberapa banyak memang, hanya saja aku bersyukur bahwasanya jerih payah menuntut ilmu selama ini bisa untuk membantu keluarga kecil ini.
Malam Minggu Magis di Ramayana Ballet Prambanan
By Chela Ribut Firmawati - August 04, 2025
Ada pepatah "Minimal sekali seumur hidup harus nonton Sendratari Ramayana di Prambanan!" tapii menurutku nggak cukup hanya sekali, karena memang SEBAGUS ITU!!!!